Latihan Teknis
Lelah menggunakan komputer di rumah dan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk melakukan booting? Jangan khawatir, saatnya untuk menyapa sebuah teknologi baru diklaim ilmuwan akan mengurangi waktu start-up secara drastis.
Teknologi yang selama ini digunakan yaitu BIOS (Basic Input/Output System) akan segera digantikan oleh UEFI, generasi berikutnya dari komputer yang diatur untuk booting hanya dalam beberapa detik saja.
Seperti diketahui, teknologi tradisional BIOS yang telah digunakan untuk boot komputer sejak tahun 1979, tidak pernah dirancang untuk bertahan selama itu. Itulah salah satu alasan komputer modern membutuhkan waktu begitu lama untuk dijalankan.
Sebaliknya, UEFI - yang merupakan singkatan dari Unified Extensible Firmware Interface - telah dibangun untuk memenuhi kebutuhan komputasi modern, dan segera akan menjadi teknologi unggulan di komputer baru, yang memungkinkan mereka untuk pergi dari "off" ke "on" dalam hitungan detik.
"Pada saat ini, teknologi BIOS melakukan booting mencapai 25 - untuk 30 detik waktu boot sebelum Anda melihat bit pertama OS sign-on," Mark Doran, kepala dari Forum UEFI, seperti dikutip Telegraph, Selasa (5/10/2010).
"Dengan UEFI, kita mendapatkan itu ke beberapa detik. Ini tidak cukup instant-on, tetapi sudah jauh lebih baik daripada BIOS yang konvensional," tambahnya.
UEFI adalah sistem lebih mudah beradaptasi, yang dapat mengatasi dengan keyboard dan terhubung ke port yang berbeda, dan yang juga dapat digunakan untuk mendukung generasi-berikutnya seperti layar sentuh.
Para ahli berharap UEFI untuk mulai dipasarkan secara signifikan dalam pasar komputasi awal tahun depan. Banyak perusahaan elektronik konsumen yang bekerja keras untuk mengurangi waktu boot mesin mereka - sebuah faktor yang sangat penting dengan perangkat mobile dan komputer tablet.
UEFI mendapat tantangan dari Gooogle, pasalnya perusahaan mesin pencari raksasa tersebut akan menghadirkkan Google Chrome OS yang memiliki waktu boot dikabarkan hanya beberapa detik.